Universitas Muhammadiyah Magelang (UNIMMA) resmi meluncurkan Penerimaan Mahasiswa Baru (PMB) periode 2022/2023 yang ditandai dengan pemukulan gong dalam pertunjukan budaya. Serangkaian pertunjukan seperti puisi tentang Indonesia, tarian-tarian tradisional dan lagu-lagu tradisional dari berbagai daerah di Indonesia ditampilkan di hadapan tamu undangan. Acara yang dilaksanakan pada Sabtu (6/11) di Auditorium Kampus 1 UNIMMA dihadiri oleh Rektor beserta jajarannya, Badan Pembina Harian (BPH) UNIMMA, Ketua Pimpinan Daerah Muhammadiyah dan Aisyiyah Magelang dan Temanggung, Kepala Sekolah beserta guru BK SMA/SMK di wilayah Kedu.

Peluncuran dilakukan langsung oleh Rektor UNIMMA, Dr. Lilik Andriyani, SE., MSi. Dalam sambutannya, Rektor menyampaikan UNIMMA siap menerima mahasiswa baru dari berbagai daerah di Indonesia. “UNIMMA telah menyelenggarakan program Merdeka Belajar-Kampus Merdeka (MBKM) dimana terdapat program pertukaran mahasiswa merdeka, dan semester ini terdapat 26 mahasiswa dari Sabang sampai Merauke,” ujarnya.

Rektor juga menyebutkan semangat PMB bukan hanya menjadi tanggungjawab tim, namun seluruh sivitas akademika UNIMMA. “Di tahun ini, PMB kami mengambil tema UNIMMA Jelajah Nusantara, karena saat ini di UNIMMA terdapat mahasiswa dari 18 provinsi. Target PMB 2022-2023 adalah untuk melebarkan wilayah target calon mahasiswa di seluruh penjuru Nusantara,” tambah Rektor.

Sementara itu, Andi Widiyanto, M. Kom, Kepala Biro Akademik dan Admisi (BAA) UNIMMA menuturkan, UNIMMA memiliki 7 fakultas dengan 21 program studi. Calon mahasiswa sudah dapat dengan mudah mendaftar secara online melalui website pmb.unimma.ac.id. “Kami juga menyediakan berbagai pilihan beasiswa seperti KIP Kuliah, beasiswa Afirmasi 3T dan ADEM (Afirmasi Pendidikan Menengah), beasiswa prestasi akademik-non akademik, beasiswa kader, tahfidz serta beasiswa WNA,” jelas Andi.

Di akhir acara, dilakukan pula penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) antara UNIMMA dengan beberapa SMA/SMK di wilayah Kedu. Dalam perjanjian yang disepakati kedua belah pihak disebutkan untuk saling berkolaborasi dalam penyelenggaraan kegiatan pendidikan.